Jumat, 27 Agustus 2010

release new MOVIE






Matt Dillon, Paul Walker, Idris Elba, Jay Hernandez, Michael Ealy, T.I., Chris Brown, and Hayden Christensen, Marianne Jean-Baptiste, Zoe Saldana, Johnathon Schaech

Menjadi perampok bank bukanlah pekerjaan yang hanya memerlukan kekuatan otot saja. Ada perencanaan matang yang harus dilakukan untuk memastikan 'pekerjaan' ini berjalan mulus dan menghindari kemungkinan tertangkap polisi. Kalau sudah urusan merampok bank, kawanan perampok yang dipimpin Gordon Jennings (Idris Elba) adalah pakarnya.

Selama ini kelompok perampok yang beranggotakan John (Paul Walker), Jake Attica (Michael Ealy), Jessie Attica (Chris Brown), dan Ghost (T.I) ini selalu berhasil merampok bank tanpa meninggalkan bukti-bukti apa pun yang bisa mengaitkan satu pun dari mereka pada kasus perampokan yang mereka lakukan. Mereka bekerja dengan perhitungan yang matang dan tak pernah membiarkan keserakahan menghancurkan rencana mulus mereka. Suatu ketika, sebuah 'pekerjaan' menggiurkan menggoda mereka untuk kembali turun ke jalan.

'Pekerjaan' ini bakal menghasilkan uang jauh lebih besar dari yang pernah mereka dapatkan selama mereka menjadi perampok bank. Bila 'pekerjaan' ini sukses, mereka akan pulang mengantongi tak kurang dari US$20 juta. Sayangnya ada satu hal yang punya potensi mengacaukan rencana mereka. Detektif Jack Welles (Matt Dillon) sudah lama mencurigai mereka namun tak punya cukup bukti untuk memenjarakan kawanan perampok ini. Jack mulai menganggap urusan kawanan Gordon ini sebagai urusan pribadi dan akan melakukan apa pun untuk meringkus mereka semua.



CLASH OF THE TITANS. . .

Clash of the Titans, film berdasarkan cerita mitologi dewa Yunani, diremake dari film yang telah dibuat sebelumnya di tahun 1981. Tentunya, teknologi film saat itu sudah kalah jauh. Teknologi perfilman saat ini membuat efek visual film versi terbarunya ini menjadi jauh lebih realistis dari versi asli/sebelumnya. Sederet bintang menjadi pemeran utama seperti Sam Worthington, Gemma Arterton, Ralph Fiennes, dan Liam Neeson bakal menjamin kesuksesan film bergenre aksi petualangan yang menceritakan kisah keberanian dan kepahlawan Perseus anak Dewa Zeus mengalahkan Hades dan makhluk-makhluk demigod lainnya

Plot/Cerita:
Awal cerita,bagaimana diceritakan narator kisah Titan yang merupakan bagian mitologi dewa-dewa Yunani yang legendaris. Titan adalah bangsa Dewa-dewa terkuat yang dulu pernah menguasai bumi, penguasanya merupakan ayah dari ketiga anaknya, Zeus (Liam Neeson), Poseidon (Danny Huston), dan Hades (Ralph Fiennes). Kekuasan Titan berakhir ditangan ketiga anaknya. Setelah Zeus berhasil meyakinkan saudaranya Hades dengan menciptakan Kraken, monster yang begitu kuat dan mengerikan yang bisa membantu mereka mengalahkan orang tuanya. Kemudian Zeus menjadi penguasa langit, saudaranya Poseidon menjadi Dewa penguasa laut, saudara terakhir Hades dibodohi Zeus menghuni sisanya, memerintah Underworld dunia kegelapan dan kesengsaraan. Zeus yang menciptakan manusia, dan doa-doa manusia menjadi makanan keabadian para dewa keturunannya.
Hingga akhirnya cerita muncul di suatu masa, nelayan bernama Spyros (Pete Postlethwaite) menemukan peti mati terapung dilaut berisi bayi bernama Perseus bersama ibunya yang tlah mati. Spyros lalu mengangkat anak Perseus. Bertahun-tahun kemudian, Perseus (Sam Worthington) dewasa, dimana ia bersama keluarganya sedang memancing, lalu mereka menyaksikan sekelompok prajurit dari kerajaan Argos menghancurkan patung Zeus sebagai deklarasi perang terhadap para Dewa. Lalu Hades muncul, dan membantai prajurit, hingga akhirnya menghancurkan keluarga kapal nelayan Perseus . Kapal tenggelam, Perseus berusaha menyelamatkan keluarganya, tapi tak berhasil. Lalu para prajurit yang tersisa membawa Perseus kembali ke Argos. Di Argos, Raja Cepheus dan Cassiopeia Ratu Argos, membanggakan diri mereka serta putri mereka, Andromeda (Alexa Davalos), sekaligus mendeklarasikan pembangkangan kepada Zeus. Tiba-tiba, dari awan asap kehitaman, Hades muncul diruang kerajaan, lalu menghisap dan membunuh para prajurit yang tersisa kecuali Perseus yang tak terpengaruh. Hades lalu mengutuk Cassiopeia mati menua, kemudian mengancam bahwa "10 hari nanti, jika Putri Andromeda tidak dikorbankan untuk makhluk Kraken, maka Argos akan dihancurkan dari muka bumi oleh makhluk ini. Hades lalu pergi, setelah sebelumnya mengungkap jati diri Perseus sebagai anak setengah dewa Zeus.
Raja lalu meminta bantuan Perseus, yang dipenjara dibawah tanah. Awalnya Perseus menolak hingga akhirnya, Io (Gemma Arterton), wanita dikutuk panjang usia karena menolak rayuan dewa. Io lalu menceritakan jatidiri Perseus sebenarnya bahwa ia demigod/anak setengah Dewa Zeus hasil perselingkuhan Zeus dengan ibunya, Danae (Tine Stapelfeldt), istri dari Acrisius (Jason Flemyng), mantan raja Argon. Lalu Io membujuk dan meyakinkan Perseus, bahwa ia ditakdirkan untuk membunuh kraken. Selanjutnya, mengetahui rencana membunuh Kraken, Hades datang kepada Acrisius yang menjadi Calibos, sosok monster karena kutukan Zeus. Calibos diberikan kekuatan super dan diminta Hades untuk membunuh Perseus.
Selanjutnya, Perseus, dibantu para relawan pemburu serta prajurit Argos, mereka bertualang mencari cara untuk membunuh Kraken. Tibalah mereka dihutan, disana Perseus mendapatkan pedang Olympus, namun ditolaknya karena ingin bertarung sebagai manusia dan pedang itu diberikan kepada Draco (Mads Mikkelsen) komandan Argos. Kemudian, Perseus mendapatkan hadiah Pegasus, kuda bersayap. Lalu tiba-tiba, muncul Calibos, ia membunuh beberapa tentara, namun gagal membunuh Perseus, dan melarikan diri disebuah gurun pasir. Calibos lalu dikejar, dan berhasil dibuat kehilangan tangannya. Namun, darah Calibos menyebabkan kalajengking raksasa muncul dari pasir dan menyerang Perseus serta kelompoknya. Mereka membunuh beberapa kalajengking, namun sebagian kelompok turut tewas. Perseus dan sisanya, lalu dikelilingi banyak monster lagi. Tapi mereka diselamatkan Djinn, sekelompok dukun yang merupakan setengah makhluk setan (mitologi Arab) yang mengganti daging tubuh mereka dengan abu dan batu; hingga mereka abadi. Makhluk misterius ini mampu menghipnotis dan mengendalikan para kalajengking. Merekapun menyembuhkan luka Perseus. Pemimpin Djinn, Syekh Suleiman (Ian Whyte), turut bergabung dengan kelompok Perseus, karena ingin melihat kegagalan rencana penghancuran dari para dewa.
Para pahlawan ini lalu tiba di Taman Stygia, dan berhasil mendapatkan informasi dari penyihir peramal Stygian bahwa kepala Medusa/Gorgon bisa berguna membunuh Kraken, namun jgua diramalkan bahwa semua kelompoknya akan mati dalam proses tersebut. Mereka lalu meneruskan perjalanan mereka tanpa dibantu para Djinn. Para Djin kecuali Suleiman terpaksa meninggalkan mereka, karena percaya ramalan bahwa misi ini membuat mereka semua terbunuh. Perseus lalu dikunjungi Zeus yang menawarkan tempat di Gunung Olympus, tapi ditolaknya. Perseus lalu dihadiahkan uang koin oleh Zeus, yang menjadi sarana Perseus menyuap Charon untuk menuju Underworld. Sampailah mereka di sarang Medusa, Io berada diluar tak bisa masuk karena mantra yang mencegah seorang wanita masuk ke tempat itu. Mereka bertarung dengan Medusa (Natalia Vodianova), namun satu per satu membantu karena tatapannya. Suleiman tak mempan tatapan Medusa, namun meledakkan diri sendiri untuk melemahkan Medusa, terakhir Draco membantu mengorbankan diri setelah mengunci ekornya, dan terakhir Perseus yang tersisa berhasil memenggal kepala Medusa. Perseus datang kepada Io membawa karung berisi kepala Medusa, lalu tiba-tiba Io ditusuk dari belakang oleh Calibos. Perseus lalu bertarung dengan Calibos, dan dengan pedang Olympus berhasil membunuhnya.
Perseus sendirian lalu kembali ke Argos dengan Pegasus. Sementara di Argos, beberapa warga Argos telah bersiap mengorbankan Andromeda ke Kraken. Di kerajaan langit Zeus, Hades akhirnya mendapatkan restu Zeus melepaskan Kraken. Sang monster mengerikan Kraken lalu muncul dari lautan, tangan-tangan panjang raksasanya seperti gurita, bergerak menuju Argos....

Dan cerita Selanjutnya! Bagaimana aksi Perseus mengalahkan Kraken dengan kepala Medusa? Bagaimana pula cara ia menghentikan Hades!

Sabtu, 14 Agustus 2010

tentang PROXY

Teknik proxy adalah teknik yang standar untuk akses Internet secara bersama-sama oleh beberapa komputer sekaligus dalam sebuah jaringan lokal (LAN) melalui sebuah modem atau sebuah saluran komunikasi. Proxy server adalah sebuah komputer server atau program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan request terhadap content dari Internet atau intranet.

Proxy server bertindak sebagai gateway terhadap dunia maya untuk setiap komputer klien. Proxy server tidak terlihat oleh komputer klien sehingga seorang pengguna yang berinteraksi dengan Internet melalui sebuah proxy server tidak akan mengetahui bahwa sebuah proxy server sedang menangani request yang dilakukannya. Web server yang menerima request dari proxy server akan menginterpretasikan request-request tersebut seolah-olah request itu datang secara langsung dari komputer klien, bukan dari proxy server.

Proxy server juga dapat digunakan untuk mengamankan private network yang dihubungkan ke sebuah jaringan publik (misalnya Internet). Proxy server memiliki lebih banyak fungsi daripada router yang memiliki fitur packet filtering karena memang proxy server beroperasi pada level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap akses jaringan. Proxy server yang berfungsi sebagai sebuah "agen keamanan" untuk sebuah jaringan pribadi, umumnya dikenal sebagai firewall.
Istilah Proxy sendiri banyak dikenal / digunakan terutama di dunia / kalangan diplomatik. Secara sederhana proxy adalah seseorang / lembaga yang bertindak sebagai perantara atau atas nama dari orang lain / lembaga / negara lain. Teknik ini dikenal dengan beberapa nama yang ada di pasaran, misalnya:

* Internet Connection Sharing (ICS) �?? istilah ini digunakan oleh Microsoft pada Windows-nya.
* Proxy Server �?? ini biasanya berupa software tambahan yang dipasang di komputer yang bertindak sebagai perantara.
* Internet Sharing Server (ISS) �?? biasanya berupa hardware berdiri sendiri lengkap dengan modem, hub dan software proxy di dalamnya.
* Network Address Translation (NAT) �?? istilah lain yang digunakan untuk software proxy server.
* IP Masquerade �?? teknik yang digunakan di software NAT / Proxy server untuk melakukan proses proxy.

Mengapa teknik proxy menjadi penting untuk share akses Internet dari sebuah LAN secara bersama-sama? Sebagai gambaran umum, dalam sebuah jaringan komputer �?? termasuk Internet, semua komponen jaringan di identifikasi dengan sebuah nomor (di Internet dikenal sebagai alamat Internet Protokol, alamat IP, IP address). Mengapa digunakan nomor? Karena penggunaan nomor IP akan memudahkan proses route & penyampaian data �?? dibandingkan kalau menggunakan nama yang tidak ada aturannya. Kira-kira secara konsep mirip dengan pola yang dipakai di nomor telepon.
Nah sialnya, (1) nomor IP ini jumlah-nya terbatas dan (2) seringkali kita tidak menginginkan orang untuk mengetahui dari komputer mana / jaringan mana kita mengakses Internet agar tidak terbuka untuk serangan para cracker dari jaringan Internet yang sifatnya publik.
Berdasarkan dua (2) alasan utama di atas, maka dikembangkan konsep private network, jaringan private atau kemudian dikenal dengan IntraNet (sebagai lawan dari Internet). Jaringan IntraNet ini yang kemudian menjadi basis bagi jaringan di kompleks perkantoran, pabrik, kampus, Warung Internet (WARNET) dsb. Secara teknologi tidak ada bedanya antara IntraNet & Internet, beda yang significant adalah alamat IP yang digunakan. Dalam kesepakatan Internet, sebuah Intanet (jaringan private) dapat menggunakan alamat IP dalam daerah 192.168.x.x atau 10.x.x.x. IP 192.168 & 10 sama sekali tidak digunakan oleh Internet karena memang dialokasikan untuk keperluan IntraNet saja.
Proses pengkaitan ke dua jenis jaringan yang berbeda ini dilakukan secara sederhana melalui sebuah komputer atau alat yang menjalankan software proxy di atas. Jadi pada komputer yang berfungsi sebagai perantara ini, selalu akan mempunyai dua (2) interface (antar muka), biasanya satu berupa modem untuk menyambung ke jaringan Internet, dan sebuah Ethernet card untuk menyambung ke jaringan IntraNet yang sifarnya private.
Untuk menghubungkan ke dua jaringan yang berbeda ini, yaitu Internet & IntraNet, perlu dilakukan translasi alamat / IP address. Teknik proxy / Network Address Translation sendiri sebetulnya sederhana dengan menggunakan tabel delapan (8) kolom, yang berisi informasi:

* Alamat IP workstation yang meminta hubungan.
* Port aplikasi workstation yang meminta hubungan.
* Alamat IP proxy server yang menerima permintaan proxy.
* Port aplikasi proxy server yang menerima permintaan proxy.
* Alamat IP proxy server yang meneruskan permintaan proxy
* Port aplikasi proxy server yang meneruskan permintaan proxy.
* Alamat IP server tujuan.
* Port aplikasi server tujuan.

Dengan cara ini, paket dengan informasi pasangan alamat IP:port dari workstation user yang meminta servis pasangan alamat IP:port server tujuan bisa diganti agar server tujuan menyangka permintaan servis tersebut datangnya dari pasangan alamat IP:port proxy server yang meneruskan permintaan proxy. Server tujuan akan mengirimkan semua data yang diminta ke pasangan alamat IP:port proxy server yang meneruskan permintaan proxy �?? yang kemudian meneruskannya lagi ke pasangan alamat IP:port workstation pengguna yang menggunakan alamat IP 192.168.x.x.
Jika kita lihat secara sepintas, sebetulnya teknik proxy ini merupakan teknik paling sederhana dari sebuah firewall. Kenapa? Dengan teknik proxy, server tujuan tidak mengetahui bahwa alamat komputer yang meminta data tersebut sebetulnya berada di balik proxy server & menggunakan alamat IP private 192.168.x.x.

from: http://pptik.unnes.ac.id/v2/?pilih=news&mod=yes&aksi=lihat&id=9

Kamis, 05 Agustus 2010

masih musim ceguran ngeloZ

musim ceguran . . .

musim mancing

cyber crime

Hukum Pidana proses penyidikan kejahatan cyber (angga soraya) (19.09.03 17:54) (100 klik)
Pertanyaan :
bagaimanakah proses penyidikan dalam kejahatan cyber, pengadilan negeri mana yang berwenang mengadili dalam hal tindak kejahatan cyber,pemerikasaan /sidang perkara tindak pidana bi bidang kejahatan internet dilakukan dengan acara pemeriksaan biasa atau singkat?dan bagaimana dengan alat bukti?sebelumnya terima kasih.
Jawaban :
Sayangnya anda tidak mencantumkan, jenis atau bentuk kejahatan apa yang anda maksudkan. Namun secara praktis, proses penyidikan dalam kejahatan cyber (cybercrime) tidak jauh berbeda dengan penyidikan pada tindak pidana konvensional. Memang ada persoalan lain yang terkait dengan alat bukti atau barang bukti yang digunakan untuk mengungkap kejahatan tersebut. Pada kejahatan konvensional, jelas sekali apa yang tercantum dalam Pasal 184 KUHAP. Pada kejahatan cyber proses pembuktian melibatkan data-data elektronik (electronic record) sebagai alat bukti.

Di beberapa negara, proses pembuktian tindak pidana cyber dilakukan lewat dua pendekatan, pendekatan teknis yang dipadu dengan pendekatan konvensional. Kasus Hacker Wenas yang tertangkap di Singapura pada tahun lalu menggunakan metode ini.

Pertanyaan anda kedua persoalan kompetensi yang memiliki keterkaitan dengan masalah yurisdiksi. Masalah ini masih menjadi perdebatan, namun pendapat yang berkembang biasanya dilihat dari kepentingan siapa yang dirugikan. Kasus ini pernah terjadi di Amerika (pengiriman gambar porno anak di bawah umur), terdakwa kebetulan dari Indonesia. Pemerintah Amerika merasa negaranya dirugikan, kemudian memohon kepada pemerintah Indonesia untuk menyerahkan warganya. Termasuk juga dalam kasus Wenas yang disidangkan di pengadilan distrik di Singapura.

Mengenai proses beracara, perlu dilihat kasus per kasus. Jika terkait dengan masalah e-commerce tentunya diupayakan melalui jalan damai. Jika tidak baru masuk ke pengadilan. Lalu bagaimana dengan penggunaan kartu kredit (carding), menurut kami tetap menggunakan proses acara biasa. Karena esensi dari carding itu sendiri adalah pencurian. Mengenai proses pembuktian, perlu adanya pengakuan atas data elektronik yang dipertukarkan dalam transaksi (interaksi) melalui internet.

Demikian. Semoga bisa membantu menyelesaikan masalah anda
Bung Pokrol
Sumber : Hukumonline...
http://www.hukumonline.com/klinik/detail/cl833